Monday, 13 January 2014

siklus perkembangan dan pertumbuhan hewan

Satu sel zigot akan tumbuh dan berkembang hingga terbentuk embrio. Embrio akan berdiferensiasi sehingga terbentuk berbagai macam jaringan dan organ. Organ-organ akan menyatu dan bergabung menjadi janin. Janin akan dilahirkan sebagai bayi. Kemudian, bayi tumbuh dan berkembang menjadi anak-anak, remaja, dan dewasa. Pada siklus hidup hewan tertentu, terjadi perubahan bentuk tubuh dari embrio sampai dewasa. Perubahan bentuk tubuh ini disebut metamorfosis. Metamorfosis dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu metamorfosis sempurna dan tidak sempurna. Metamorfosis sempurna dicirikan dengan adanya bentuk tubuh yang berbeda di setiap fase metamorfosis.


Pertumbuhan dan Perkembangan Kupu-kupu (metamorfosis)
Contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna adalah kupu-kupu dan katak. Tahapan metamorfosis kupu-kupu mulai dari telur-larva (ulat)-pupa (kepompong)-imago (dewasa). Jika diperhatikan ternyata dalam setiap fase metamorfosis kupu-kupu, terlihat adanya perbedaan bentuk tubuh. Begitu juga dengan katak. Katak mengalami metamorfosis mulai dari telur-berudu (kecebong)-katak dewasa. Metamorfosis tidak sempurna ditandai dengan adanya bentuk tubuh yang sama, tetapi ukurannya berbeda pada salah satu fase metamorfosis. Contohnya adalah belalang dan kecoa. Belalang mengalami metamorfosis mulai dari telur-nimfa-imago (dewasa). Nimfa memiliki bentuk tubuh yang sama dengan serangga dewasa, tetapi memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil.

Faktor-faktor yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan hewan dapat dibagi menjadi dua, yaitu: faktor internal dan eksternal. Faktor internal meliputi gen dan hormon. Faktor eksternal meliputi air, makanan, dan cahaya.
Gen
Gen merupakan faktor keturunan yang diwariskan dari orang tua (induk) kepada keturunannya. Gen akan mengendalikan pola pertumbuhan dan perkembangan hewan.
Hormon
Hormon rnerupakan senyawa organik yang mengatur pertumbuhan dan perkembangan hewan. Hormon yang sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan hewan adalah horrnon somatotrof (hormon pertumbuhan). Bila hewan kekurangan hormon perturnbuhan, maka pertumbuhan akan terhambar sehingga badannya kerdil. Bila kelebihan hormon pertumbuhan, maka akan mengalami pertumbuhan raksasa.
Makanan
Makanan sangat diperlukan oleh hewan. Makanan digunakan sebagai zat pembangun tubuh dan sumber energi.
Air
Air merupakan pelarut dan media untuk terjadinya reaksi metabolisme tubuh. Reaksi metabolisme ini akan menghasilkan energi, membantu pernbentukan sel-sel yang baru, dan memperbaiki sel-sel yang rusak.

Cahaya Matahari

Cahaya matahari sangat diperlukan dalam pembentukan vitamin D. Vitamin itu diperlukan dalam pembentukan tulang.

No comments:

Post a Comment

Total Pageviews